Jenis Uang

 Juli 28, 2024

Uang tidak harus berbentuk uang kertas dan koin. Penerbitnya pun tidak lagi harus bank sentral. Berikut ini diketengahkan beberapa jenis uang yang saat ini digunakan oleh masyarakat.

Currency

Currency (uang kartal) merupakan uang yang diterbitkan oleh bank sentral dan/atau pemerintah, berupa uang kertas dan koin. Meskipun tidak lagi dijamin dengan emas dan perak dalam penerbitannya, uang kertas dan koin tersebut bisa diterima oleh masyarakat. Bank sentral dan/atau pemerintah menerbitkan uang kartal dalam jumlah yang diperkirakan mencukupi untuk memfasilitasi rumah tangga dan perusahaan dalam bertransaksi. Seiring berkembangnya perekonomian, kebutuhan rumah tangga dan perusahaan atas uang kartal meningkat. Sementara itu, seiring dengan berkembangnya perbankan dan pembayaran nontunai, porsi uang kartal yang beredar di perekonomian semakin turun.

Bank Money

Berbeda dengan anggapan sebagian masyarakat yang mengira bahwa uang diterbitkan hanya oleh bank sentral dan/atau pemerintah, saat ini sebagian besar uang justru diterbitkan oleh bank komersial (selanjutnya disebut bank). Bank sentral dan/atau pemerintah menerbitkan uang dalam bentuk uang kertas dan koin, sedangkan bank menerbitkan uang dalam bentuk simpanan di bank, yang timbul pada saat masyarakat menyimpan uangnya di bank atau memperoleh kredit atau pembiayaan dari bank. Bank money (uang yang diterbitkan oleh bank) tersebut berupa savings deposit (tabungan), demand deposit (giro), dan time deposit (simpanan berjangka waktu tertentu). Giro dan kebanyakan tabungan dapat ditarik sewaktu-waktu, sedangkan simpanan berjangka tidak dapat ditarik sewaktu-waktu karena ada ketentuan jangka waktu penarikan atau pencairannya. Giro dan tabungan yang dapat ditarik sewaktu-waktu merupakan uang giral, sedangkan simpanan berjangka dan tabungan yang tidak dapat ditarik sewaktu-waktu merupakan uang kuasi.

Digital Money

Saat ini, uang memasuki tahapan perkembangan berikutnya, yakni berupa digital money (uang digital). Ada beberapa bentuk uang digital yang beredar di masyarakat, yakni e-money (uang elektronik) dan cryptocurrency (uang kripto). Uang elektronik merupakan uang digital yang diterbitkan oleh perusahaan untuk memfasilitasi transaksi jual-beli dan penggunaan fasilitas umum. Penggunanya harus menukarkan uang kartal atau simpanan di bank untuk mendapatkan uang digital tersebut. Uang hasil penukaran uang elektronik tersebut disimpan di sistem perbankan dan digunakan untuk settlement (penyelesaian) transaksi yang menggunakan uang elektronik tersebut. Sepanjang uang hasil penukaran uang elektronik tersebut berada dalam sistem perbankan dan tidak dipinjamkan, penciptaan uang elektronik tersebut tidak menambah jumlah uang beredar.

Fungsi Uang
Dampak Uang pada Output dan Harga

Artikel lainnya..